Senin, 28 Mei 2012

MANCING GALATAMA IKAN MAS ALA MAGELANG

               Mancing Galatama ikan mas di magelang dari dulu hingga kini tetap eksis,bahkan bisa dikatakan"Never die"di kota ini.Karena di kota lain seperti Jogja,Muntilan,Temanggung,Wonosobo,Purwokerto,parakan,Kedu serta kota lain di Jateng/Jogja bisa dikatakan pasang surut.Magelang adalah kota kecil di sebelah utara jogja,yang konon kabarnya asal muasalnya joran gagang bambu cendani berasal dari kota ini.
                Mancing galatama ikan mas sangatlah menarik,karna faktor keberuntungan sangat kecil kemungkinannya.Untuk memenangkan omzet ikan terbanyak dituntut Skill dan speed ,sedangkan untuk juara ikan nominasi terberat bisa dikatakan "faktor keberuntungan. Ramuan umpan sebagai pendukungnya.Umpan yang dipakai hanyalah kapas atau benang wol yang dibuat seperti butiran pellet umpan.Biasanya benang wol yang digunakan berwarna pink,coklat krem,kuning,putih atau gabungan warna-warna tersebut.Umpan benang ini biasanya digunakan apabila umpan bomnya memakai comfeed tabur, secuil kapas dipakai apabila umpan bom menggunakan jenis mie instan,nasi atau umpan yang berwarna putih.Namun akhir-akhir ini peraturan di kolam hanya di perbolehkan menggunakan pellet tabur yang tenggelam(contohnya comfeed).umpan tabur jenis ini pun dibumbui ramuan yang bervariasi.

                                                                        Galatamania

                  Sistem mancing galatama ikan mas di magelang pada dasarnya hampir sama dengan di kota lainnya,yaitu ikan nominasi terberat dan ikan dengan total berat ditimbang(omzet).Tatacara memancinya telah ditetapkan oleh panitia kolam tersebut.Berat ikan yang ada dikolam itu antara 1 kg-4 kg,sedangkan ukuran kolam berbeda beda terbagi menjadi 18-20 lapak.Apabila anda penasaran,silakan mencoba mancing Galatama Ala Magelangan,dijamin heboooh.....!!!             SELAMAT MENCOBA...........

                                                                                      Salam Strike Forever....!!,
                                                                                          penulis,POTROFISHY

Tidak ada komentar:

Posting Komentar